Neraca terdiri dari 3 bagian :
- Asset (harta atau kekayaan)
- Liabilities (kewajiban – atau utang)
- Owner’s Equity (modal pemilik)
- Harta lancar adalah harta yang bisa dijual (diuangkan) dalam satu tahun
- Harta tetap adalah yang diperoleh untuk pemakaian jangka panjang. Harta tetap kecuali tanah harus disusutkan sesuai perkiraan umur ekonomisnya. Biasanya untuk bangunan disusutkan selama 20 tahun, dan kendaraan 5 tahun.
- Kewajiban jangka pendek adalah hutang-hutang yang harus dibayar dalam waktu 1 tahun.
- Kewajiban jangka panjang adalah kewajiban yang jatuh tempo diatas 1 tahun.
- Modal sendiri adalah modal pemilik usaha
Toko Roti Kedungrejo
Neraca Per 31 Nopember 2008
Neraca Per 31 Nopember 2008
Harta | Kewajiban & modal | ||
Harta lancar | Kewajiban jangka pendek | ||
Kas | Rp 1.000.000 | Utang usaha ke pabrik tepung | Rp 500.000 |
Piutang | Rp 0 | Pinjaman dari Pak Rudi | Rp. 1.000.000 |
Total harta lancar | Rp 1.000.000 | Total kewajiban jangka pendek | Rp 1.500.000 |
Harta tetap | Kewajiban jangka panjang | ||
Tanah & bangunan | Rp 0 | Kredit usaha bank | Rp 0 |
(akumulasi penyusutan bangunan) | |||
Kendaraan | Rp 0 | ||
(akumulasi penyusutan kendaraan) | |||
Peralatan pembuat roti | Rp. 1.000.000 | Total Kewajiban jangka panjang | Rp 0 |
Total harta tetap | Rp. 1.000.000 | ||
Modal | |||
Modal sendiri | Rp 500.000 | ||
Total harta | Rp 2.000.000 | Total kewajiban & modal | Rp 2.000.000 |
Jadi kolom bagian kiri menunjukkan harta-harta apa saja yang dimiliki usaha tersebut dan kolom sebelah kanan menunjukkan sumber-sumber pembiayaan apakah dari hutang atau dari modal sendiri.
Jumlah pada kolom sebelah kiri harus selalu sama dengan jumlah pada kolom sebelah kanan !!
Persamaannya adalah sbb :
Total Assets = Total Liabilities + Owner’s Equity
- Jadi, jika hartanya lebih besar dari kewajibannya, maka modalnya positif
- Jadi, jika hartanya lebih kecil dari kewajibannya, maka modalnya negatif